Rentetan Teror ke Tempo Dinilai Terstruktur
Jakarta: Pemimpin Redaksi Tempo Setri Yasra menegaskan bahwa intimidasi terhadap Kantor dan jurnalis Tempo dilakukan secara terstruktur. Setelah teror kepala babi dengan kuping terpotong, media Tempo kembali mendapatkan teror dengan kiriman kotak berisi bangkai tikus yang kepalanya dipenggal.
Paket berisi enam ekor bangkai tikus itu didapati petugas kebersihan Tempo dalam kardus pada Sabtu, 22 Maret 2025, sekitar pukul 08.00 WIB. “Agar tidak kehilangan konteks, intimidasi atau teror terhadap Francisca Christy Rosana, wartawan desk politik dan host siniar Bocor Alus Politik ini tidak berdiri sendiri,” tegas Setri dalam Konferensi Pers secara daring sikap Komite Keselamatan Jurnalis terhadap Teror Tempo, Minggu, 23 Maret 2025.
Setri menuturkan ancaman terhadap redaksi Tempo juga dialami oleh jurnalis Hussein Abri Dongoran yang kaca mobilnya dipecahkan dua kali pada 2024. Sehingga, kata Setri, ancaman yang dilakukan ini bukanlah sebuah kegiatan orang iseng tetapi terstruktur.
Baca: Teror ke Jurnalis Tempo Dinilai Ancaman Serius terhadap Kebebasan Pers |
Tanpa tedeng aling-aling, teror juga dilakukan kepada akun media sosial pribadi jurnalis Tempo. “Sekali lagi ini bukan peristiwa tunggal ini rangkaian, sejujurnya ini ada upaya intimidasi untuk menghalang-halangi kerja jurnalistik Tempo,” ujarnya.
Setri juga mengkhawatirkan intimidasi pada Tempo ini berdampak kepada teman-teman pewarta maupun media lain hingga menimbulkan ketakutan terhadap kerja-kerja pers.
“Ini harus jadi tanggung jawab kita, kita bekerja itu untuk kepentingan publik dan kita bekerja berdasarkan UU,” tutur Setri.